Operasi Jakarta Pusat: Sang Jaksa dari Kota Sungai Penuh

 

‎Jakarta detektifspionase.com — Di balik hiruk pikuk ibukota, sebuah pergeseran kekuasaan senyap terjadi di jantung hukum negeri ini.

‎Nama yang mungkin tak asing di kalangan penegak keadilan kini muncul kembali: Antonius Despinola, putra terbaik dari Kota Sungai Penuh, Jambi, resmi mengambil alih kursi Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat, Senin (13/10/2025).

‎Langkahnya bukan kebetulan. Dalam Surat Keputusan Jaksa Agung RI Nomor KEP-IV-1425/10/2025, tertera penugasan yang membuat banyak mata menoleh: Antonius—mantan komando di Direktorat Penyidikan Tindak Pidana Khusus dan Pencucian Uang (JampiDSus)—ditarik ke garis depan ibukota.

‎Ia menggantikan Safrianto Zuriat Putra, yang kini menempati pos baru sebagai Asisten Tindak Pidana Umum Kejati DKI Jakarta. Di saat yang sama, perombakan di Kejari Jakarta Selatan dan Jakarta Barat menambah aroma perubahan besar di tubuh kejaksaan.

‎Bagi warga Jambi, terutama dari Sungai Penuh, pengangkatan ini bukan sekadar rotasi jabatan—melainkan sebuah misi sejarah. Untuk pertama kalinya, putra dari wilayah paling ujung Provinsi Jambi dipercaya memimpin jantung penegakan hukum Republik.

‎Ucapan selamat beredar cepat di grup-grup WhatsApp, namun di balik layar, banyak yang tahu:

‎Tugas Antonius bukan hanya administratif.

‎Ia datang ke Jakarta membawa reputasi sebagai “pemburu senyap” kasus korupsi, dan kini medan tempurnya adalah pusat kekuasaan itu sendiri.

Penulis: Dap

Editor: Dap

Facebook Comments

0 Komentar

TULIS KOMENTAR

Alamat email anda aman dan tidak akan dipublikasikan.