Konflik Lahan Pulau Pandan Ancam Operasional PLTMH Batang Merangin Kerinci

 

 

Kerinci – detektifspionase.com – Kabupaten Kerinci, yang dijuluki “sekepal tanah tercampak dari surga” dengan udara sejuk Gunung Kerinci dan hamparan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS), kini menghadapi ujian besar. Proyek strategis nasional Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTMH) Batang Merangin yang diharapkan menjadi tulang punggung energi bersih di Sumatera terancam terganggu akibat konflik lahan di Desa Pulau Pandan.

 

Sebagaimana diketahui, pintu air di Pulau Pandan merupakan titik awal aliran Danau Kerinci menuju turbin PLTMH di Desa Muara Imat. Titik vital ini menjadi kunci keberhasilan operasional pembangkit. Namun, sengketa lahan dengan masyarakat membuat proses penyelesaian akhir proyek berpotensi tertunda. Bila tidak segera ada solusi, pengendalian ketinggian air Danau Kerinci untuk sumber energi listrik bisa terganggu, bahkan tidak tercapai sesuai target ekonomis.

 

Syukria Darma, anggota LH LAM Jambi, menegaskan perlunya semua pihak menahan diri dan mengedepankan musyawarah. Menurutnya, PLTMH Batang Merangin bukan sekadar proyek bisnis, melainkan investasi masa depan energi terbarukan yang harus membawa manfaat bagi masyarakat Kerinci sekaligus bangsa.

 

“Dimana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Karena adanya teluk, maka kapal dapat berlabuh. Tiada gading yang tak retak, tinggal bagaimana kita meminimalisir kesalahan agar tercapai kesepakatan,” ujarnya dengan mengutip petuah adat.

 

Ia juga mengingatkan perusahaan agar bijaksana menghormati kearifan lokal, termasuk dengan mempekerjakan masyarakat setempat sebagai wujud penghargaan terhadap tanah ulayat adat yang telah dikompensasikan.

 

Dengan demikian, PLTMH Batang Merangin diharapkan bukan hanya menjadi simbol kebangkitan energi hijau, tetapi juga soko guru yang menjaga keseimbangan lingkungan serta budaya lokal Kerinci yang penuh kearifan.

 

 

 

Penulis: Dap

Editor: Dap

Facebook Comments

0 Komentar

TULIS KOMENTAR

Alamat email anda aman dan tidak akan dipublikasikan.