Sungai Penuh, DS
Pasangan ini mencuri perhatian dengan penampilan yang percaya diri dan penguasaan materi yang kuat selama debat. Dari lima sesi debat yang diselenggarakan KPU, Alfin Azhar memanfaatkan panggung untuk menyampaikan visi misi yang relevan dengan isu-isu terkini.
Dalam penyampaian visi misinya, Alfin menegaskan bahwa mereka hadir untuk membawa perubahan bagi Kota Sungai Penuh, yang menurutnya sedang menghadapi berbagai permasalahan serius. Salah satu isu yang diangkat adalah persoalan sampah dan tempat pembuangan akhir (TPA) yang belum representatif, membuat kota terlihat kurang tertata.
Selain itu, Alfin juga mengkritisi tata kelola pejabat saat ini yang dinilai kurang peduli terhadap pelayanan masyarakat. Ia menyoroti perlunya perubahan budaya kerja, termasuk peningkatan pelayanan di sektor kesehatan, terutama di RSUD Mayjen A. Thalib yang disebutnya masih kurang optimal.
Debat semakin memanas saat salah satu sesi membahas dana hibah. Tersingkap dugaan keterlibatan salah satu calon, Ahmadi, dalam kasus dana hibah KONI senilai Rp150 juta. Alfin Azhar dengan tegas menyampaikan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran publik.
Gaya Komunikasi Meyakinkan
Reaksi positif dari masyarakat terlihat jelas. Banyak yang yakin pasangan ini dapat membawa perubahan signifikan bagi Kota Sungai Penuh ke depannya.
Menyentuh Hati Masyarakat
Debat ini dipandu oleh presenter Metro TV, Naila, yang berhasil menciptakan suasana sejuk dengan pantun-pantunnya, menambah daya tarik acara.
Semoga melalui debat ini, masyarakat dapat memilih pemimpin yang cerdas dan berkualitas demi masa depan Kota Sungai Penuh yang lebih baik.
Penulis: Janewar usman
Facebook Comments