Baru Beberapa Bulan Menjabat, KPLP Curup EpAn Arisandi Gagalkan Penyelundupan Sabu di Dalam Nasi Bungkus

 

 

Rejang Lebong detektifspionase.com — Kepemimpinan baru langsung tancap gas. Baru beberapa bulan menjabat sebagai Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Kelas IIA Curup, EpAn Arisandi, A.Md.P., M.H, menunjukkan taringnya. Di bawah pengawasan ketatnya, upaya penyelundupan sabu ke dalam Lapas berhasil digagalkan secara profesional dan tanpa celah, Selasa (22/07/2025).

 

Seorang perempuan yang mengaku hendak membesuk suaminya tertangkap tangan membawa narkotika jenis sabu yang disembunyikan dalam nasi bungkus. Aksi nekat tersebut terbongkar saat petugas fortir melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap barang bawaan pengunjung.

 

Kecurigaan petugas terbayar tuntas saat ditemukan bungkusan kecil berisi sabu di dalam nasi. Modus klasik namun tetap digunakan oleh pelaku demi bisa menyelundupkan barang haram ke dalam lapas.

 

Dalam konfirmasi resmi kepada detektifspionase.com, Kepala KPLP Curup EpAn Arisandi membenarkan peristiwa tersebut.

 

 “Kami sudah komitmen, tidak ada ruang untuk narkoba di lingkungan Lapas. Siapapun yang coba bermain-main, akan kami tindak tegas. Kasus ini sudah kami serahkan ke Polres Rejang Lebong,” tegas EpAn.

 

Langkah tegas dan kepemimpinan disiplin yang diterapkan EpAn Arisandi sejak awal bertugas membuahkan hasil nyata. Dirinya berhasil membentuk tim yang responsif, cermat, dan sigap dalam menjaga integritas lapas dari berbagai ancaman internal maupun eksternal.

 

Tindakan ini pun mendapat apresiasi dari berbagai kalangan, termasuk internal Kemenkumham, karena membuktikan bahwa Lapas Kelas IIA Curup kini dalam pengawasan yang kuat, berwibawa, dan tidak bisa ditawar.

 

Kepala KPLP muda ini sukses memberi sinyal keras bahwa lapas bukan tempat bermain bagi jaringan narkoba. Di bawah kepemimpinannya, Lapas Curup makin bersih dan disegani.

 

 

Penulis: Daprizal

Editor: Daprizal

Facebook Comments

0 Komentar

TULIS KOMENTAR

Alamat email anda aman dan tidak akan dipublikasikan.